Perwasitan Permainan Bola Basket

Diposting pada

KelasPJOK.Com – Salam Olahraga..! Dalam permainan bola basket selain pemain kedua regu yang bertanding ada pula peranan yang terpenting yaitu wasit. Wasit merupakan pemimpin pertandingan tanpa adanya wasit permainan akan mengalami kekacauan. Tugas seorang wasit adalah memimpin, mengtur jalannya pertandingan bola basket agar sesuai dengan aturan yang sudah di tetapkan.

Pada pertandingan bola basket dipimpin oleh wasit berjumlah dua orang. Wasit satu dinamakan referee dan wasit dua dinamakan umpire.

Untuk lebih jelas lagi mari simak uraian materi perwsitan di bawah ini :


Posisi dan Kedudukan Wasit

Posisi wasit dalam permainan bola basket ini berdiri tepat dekat dengan pemain. Berikut merupakan uraian mengenai wasit I dan wasit II.

1.Pada Waktu Melakukan Bola Loncat (Jump Ball)

Lalu sesudah wasit pemandu dan wasit pendamping pindah tempat, wasit yang menghadap ke meja petugas melambungkan bola. Wasit yang membelakangi petugas meja menempatkan diri sesuai dengan tempat bola loncat dilakukan.

Ini dilakukan untuk memulai suatu pertandingan dalam permainan bola basket.

2.Pada Waktu Tembakan Hukuman

Lalu sesudah wasit pemandu dan wasit pendamping pindah tempat maka wasit pendamping menyerahkan bola kepada pemain penembak. Pada saat lemparan ke dalam bola harus diserahkan oleh wasit. Dalam peristiwa ini wasit tidak akan mungkin menempati posisi sebagai pemandu.

Karena itu wasit pendamping harus segera menempati posisi wasit pemandu.


Pedoman Memberikan Peringatan

Kesalahan Perorangan

Wasit harus bersikap dengan adil, baik dan benar. Ini disebabkan apabila seorang pemain melakukan kesalahan sebanyak lima kali, wasit berhak mengeluarkan pemain tersebut secara langsung. Oleh sebab itu jika terjadi peristiwa yang mengakibatkan pelanggaran, wasit harus benar-benar menyaksikan insiden itu, baik sebelum atau seseudah pelanggaran tersebut terjadi.


Pedoman dalam Mewasiti

Berikut ini merupakan beberapa ketentuan yang harus diperhatikan pada saat mewasiti pertandingan bola basket :

  1. Tiup peluit setiap kali terjadi pelanggaran, sambil mengangkat tangan dengan telapak tangan terbuka. Berilah tanda pada pelanggaran dan tunjukkan ke arah mana bola harus dilempar.
  2. Jika terjadi lemparan ke dalam, wasit yang terdekatlah yang harus mengacungkan tangan ke atas dengan telapak tangan terbuka. Gerakan tangan baru diturunkan setelah bola tersentuh oleh pemain.
  3. Meniup peluit jika terjadi kesalahan sambil mengangkat tangan dengan mengepal serta menunjuk pemain yang melakukan pelanggaran tersebut. Kemudian beri tahukan kepada petugas meja mengenai nomor dada pemain yang melakukan kesalahan. Lalu beri tahukan pula mengenai tanda lemparan samping yang akan dilakukan oleh tim lain.
  4. Harus selalu ingat tempat duduk wasit pemandu dan pendamping. Jika terjadi kesalahan dan bola loncat, wasit pemandu dan wasit pendamping harus berpindah tempat. Aturlah agar perpindahan antara wasit pemandu dan pendamping selalu berjalan dengan lancar.
  5. Usahakan wasit pemandu dan pendamping selalu bergerak untuk memperoleh tempat pengamatan dengan tepat.
  6. Wasit pendamping mempunyai tugas dan kewajiban khusus untuk mengamati persinggungan pemain antara pinggang ke atas dan pengamatan terhadap bola masuk atau keluar. Apabila bola masuk, dia harus memberi tanda kepada petugas meja dan mengacungkan dua jari ke atas dan digerakkan ke bawah.
  7. Wasit pemandu berkewajiban mengamati persinggungan pemain antara pinggang sampai kaki.
Baca Juga  Peraturan Bola Basket

Isyarat-isyarat yang ada dalam Perwasitan Bola Basket

1.Isyarat yang Berhubungan dengan Waktu Pertandingan (Clock)

Isyarat yang Berhubungan dengan Waktu Pertandingan (Clock)

  1. Stop Clock for violation or stop play or Do not start clock, adalah menghentikan suatu jalannya pertandingan bola basket ketika terjadi pelanggaran. Yang dilakukan dengan cara meniup peluit sambil mengangkat tangan kanan dengan telapak terbuka.
  2. Stop Clock For Foul, adalah menghentikan jalannya pertandingan dikarena terjadi kesalahan. Yang dilakukan dengan cara meniup peluit sambil mengangkat tangan kanan dengan telapak terkepal dan tangan kiri lurus ke arah muka menunjuk ke arah terjadinya pelanggaran tersebut.
  3. Time In, adalah memulai kembali jalannya pertandingan. Yang dilakukan dengan cara melambaikan tangan kanan yang berada lurus di atas kepala.
  4. Twenty Four Second Reset, adalah memundurkan waktu pertandingan dua puluh empat detik. Yang dilakukan dengan cara memutar telapak tangan kanan di atas kepala, posisi jari telunjuk mengacung ke atas dari atas ke bawah, telapak tangan dalam keadaan terbuka dengan jemari merapat.

2.Isyarat yang Menentukan Scoring

Isyarat yang Menentukan Scoring

  1. One Point (nilai skor satu poin) yang dilakukan dengan menggerakkan pergelangan tangan seperti kibasan bendera menggunakan jari telunjuk tangan kanan mengarah ke atas dan jari lain terkepal.
  2. Two Point (nilai skor dua poin) yang dilakukan dengan menggerakkan pergelangan tangan seperti gerakan mengibas dengan jari telunjuk dan jari tengah, telapak kanan mengarah ke atas dan jari lain terkepal.
  3. Three Points Attempt menunjukkan usaha pemain untuk mencetak skor bernilai tiga angka dari luar garis pertahanan. Yang dilakukan dengan mengacungkan jari tengah, jari telunjuk dan ibu jari tangan kanan sementara jari manis dan kelingking tetap terkepal.
  4. Three Points Succesful Shot (nilai skor tiga poin). Yang dilakukan dengan cara mengacungkan jari tengah, jari telunjuk dan ibu jari dari kedua belah tangan.
  5. Cancel Score or Cancel Play (membatalkan skor atau menghentikan pertandingan). Yang dilakukan dengan cara memperagakan gerakan menggunting menggunakan kedua lengan yang digerakkan di depan dada.
Baca Juga  Macam-Macam Start

3.Berhubungan dengan Masalah Administratif

Berhubungan dengan Masalah Administratif

  1. Substitusions, merupakan pemberian izin pergantian pemain yang diusulkan oleh tim. Yang dilakukan dengan cara meniup peluit dan menyilangkan lengan di depan dada.
  2. Beckoning-In, merupakan mempersilahkan pemain pengganti memasuki lapangan. Yang dilakukan dengan cara melambaikan tangan kanan posisi telapak terbuka jemari rapat ke arah depan dada.
  3. Charged Time Out, merupakan menghentikan sementara pertandingan untuk Time Out. Yang dilakukan dengan cara meniup peluit dan tangan membentuk isyarat huruf (T). Telapak tangan kanan diangkat membentuk payung di atas kepala dan telunjuk tangan kiri ditempelkan di tengah telapak kanan.
  4. Communication between officials and table officials, adalah meminta waktu untuk berkomunikasi dengan petugas di meja ofisial. Yang dilakukan dengan cara mengacungkan ibu jari tangan kanan ke arah meja ofisial.

4.Administrasi Free Throw

Administrasi Free Throw

Jika pelanggaran ini terjadi di dalam daerah terlarang, wasit menunjukkan satu, dua atau tiga jari ke depan untuk memberikan hukuman free throw satu, dua atau tiga.

Jika pelanggaran ini terjadi di luar daerah terlarang, wasit mengangkat ibu jari ke atas untuk satu free throw, mengangkat kedua tangan untuk isyarat two free throw dan menunjukkan tiga jari di samping kepala untuk three free throw.

5.Berhubungan dengan Pelanggaran (Violations)

Berhubungan dengan Pelanggaran (Violations)

  1. Travelling, merupakan pelanggaran melangkah lebih dari dua langkah saat melakukan teknik lay up. Wasit mengisyaratkan gerakan rotasi lengan di depan dada (kedua telapak menggengam dan diputar seperti gerakan menggiling).
  2. Double Driving (illegal drible), merupakan pelanggaran kembali mendrible bola setelah menghentikan drible sesaat. Wasit memberi isyarat dengan menggerakkan kedua tangan seolah melakukan drible.
  3. Illegal Drible (carrying the ball), merupakan pelanggaran membawa lari bola tanpa drible. Wasit mengisyaratkan mengayunkan lengan kanan kea rah depan setengah putaran.
  4. Three Seconds, merupakan pelanggaran berada di daerah pertahanan lawan atau tembakan bebas tanpa bola selama tiga detik. Wasit menunjukkan ibu jari, telunjuk dan jari ke tengah ke bagian depan badan.
  5. Five seconds merupakan pelanggaran ketika seorang pemain menguasai bola lebih dari lima detik. Wasit menunjukkan lima jemari terentang di samping kepala.
  6. Eight seconds, merupakan pelanggaran ketika sebuah tim memainkan bola di daerah sendiri lebih dari delapan detik. Wasit mengangkat delapan jari dari dua tangan di samping kepala.
Baca Juga  Soal PJOK Kelas X Semester Ganjil

6.Pelaporan Fouls (kesalahan) ke Meja Ofisial

Langkah pertama yang akan diisyaratkan wasit ialah menunjukkan nomor pemain yang melakukan kesalahan dengan isyarat jari. Apabila nomor pemain di atas sepuluh maka satu telapak tangan yang digenggam menunjukkan angka sepuluh sehingga telapak lain menunjukkan nomor satuan.

Langkah kedua yang dilakukan wasit ialah menunjukkan jenis kesalahan yang dilakukan pemain :

  • Illegal use of hands (penggunaan secara illegal), wasit mengarahkan pergelangan satu tangan menyentuh telapak tangan lain yang terbuka.
  • Blocking, kesalahan ketika melakukan blocking, wasit mengisyaratkan dengan meletakkan kedua tangan di pinggang (bertolak pinggang).
  • Excessive swinging of elbow, yaitu kesalahan pemain dengan sengaja mengangkat siku untuk mencegah lawan menguasai bola. Wasit mengisyaratkan siku terangkat dan diayunkan.

Langkah ketiga yang dilakukan wasit ialah menunjukkan jumlah lemparan bebas (free throw) yang akan dilakukan oleh pemain lawan sebagai sanksi pada tim yang pemainnya melakukan pelanggaran yaitu :

  • One Free Throw – wasit mengangkat ibu jari.
  • Two Free Throw – wasit mengangkat jari telunjuk dan jari tengah.
  • Three Free Throw – wasit mengangkat ibu jari, jari tengah dan jari telunjuk.

Jika wasit mengubah arah permainan karena pelanggaran tim maka wasit akan melakukan isyarat :

  • Mengepalkan tangan kanan ke arah tim basket yang melakukan kesalahan dalam mengontrol bola.
  • Menunjuk ke garis lapangan jika kesalahan dianggap tidak mengakibatkan hukuman tiga angka.

Baiklah itu tadi merupakan ulasan materi tentang “Perwasitan Dalam Permainan Bola Basket Lengkap & Gambarnya“. Semoga dapat bermanfaat bagi kamu dalam mengerjakan tugas-tugas dan berguna untuk membuat tugas makalah. Terima Kasih 🙂


Baca Juga Artikel Ini :