Sejarah Sepak Bola

Diposting pada

KelasPJOK.Com – Salam Olahraga ! tentu kalian banyak yang menyukai permainan sepak bola kan, di setiap permainan tentu memiliki sejarah nya masing-masing, nah… kali ini kita bahas mengenai sejarah dari permainan sepak bola di dunia dan di indonesia. bukan cuma sejarah yagn bakal kita bahas disini, kita juga akan bahas tentang peraturan, perkembangan peraturan dari jaman dulu sampai jaman skarang, dan ukuran lapangan serta gambarnya.

berikut pembahasan materi nya, selamat membaca…..


Permainan Sepak Bola

Permainan Sepak Bola

Sepak bola adalah suatu cabang olahraga Internasional yang terdiri dari dua tim, yang satu tim nya terdiri dari 11 pemain inti, dan beberapa pemain cadangan, maka dari itu disebut dengan pertandinga kesebelasan, cara bermainnya menggunakan bola, biasanya bola yang dipakai terbuat dari bahan kulit dengan diameter dan aturan yang telah ditentukan.

Pada sekitar abad ke-21 sepak bola mulai masuk dan menjadi olahraga yang banyak digemari dan dimainkan oleh berbagai kalangan, lebih dari 250 juta orang di 200 negara, Sepak bola menjadi salah satu cabang olahraga paling populer di dunia pada masa itu. tujuan dari permainan sepak bola adalah dengan memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam gawang lawan.

Sepak bola dimainkan dalam lapangan terbuka yang berbentuk persegi panjang yang diatasnya ditumbuhi rumput, beda halnya dengan futsal yang biasanya dimainkan dalam lapangan yang diatas nya merupakan rumput sintetis atau semen, ukuran lapangan futsal juga lebih kecil daripada ukuran lapangan sepak bola. dan jumlah pemain nya pun lebih sedikit.

Sekarang kita tahu perbedaan dari sepak bola dan futsal, kita lanjutkan pembahasan materi tentang sepak bola.

Pada permainan sepak bola, penjaga gawang lah yang berhak memegang bola dengan tangan di dalam daerah gawang, untuk pemain lainnya tidak diperbolehkan menggunakan seluruh tubuhnya selain kaki untuk menendang, dan kepala untuk menyundul bola serta dada untuk mengontrol. kecuali lemparan saat bola keluar.

Pemenang permainan ini ditentukan dari skor, tim yang berhasil mencetak gol paling banyak ke gawang lawan.

Apabila waktu berakhir, skor masih imbang, maka dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu ataupun adu penalti, tergantung system pertandingan yang telah disepakati oleh penyelenggaraan pertandingan.

Dalam pertandingan yang resmi, Tim pemenang akan mendapat 3 poin, 0 poin untuk tim yang kalah, dan masing-masing 1 poin untuk dua tim yang bermain dengan akhir imbang.

Meskipun demikian, pemenang dalam pertandingan sepak bola dapat dibatalkan sewaktu-waktu jika ditemukan pelanggaran yang terbukti setelahnya.

Peraturan pertandingan secara umum juga akan diperbarui setiap tahunnya oleh induk organisasi sepak bola internasional (FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat tahun sekali yang diselenggarakan secara bergilir oleh negara-negara di seluruh dunia.


Sejarah Singkat Permainan Sepak Bola Dunia

Sejarah Sepak Bola

sejarah sepak bola dunia

Sejarah Sepak bola sudah dimulai sejak abad ke-2 dan ke-3 sebelum Masehi di Tiongkok.

Baca Juga  Perwasitan Bola Voli

Pada saat masa Dinasti Han, masyarakat menggiring bola kulit dengan menggiring ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari.

Di Italia juga permainan ini sudah popular dengan cara menendang dan menggiring bola, mulai pada abad ke-16 sudah digemari warga sekitar.

Permainan sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dengan menetapkan peraturan-peraturan dasar dan menjadi sangat digemari oleh banyak kalangan.

Di beberapa perlombaan, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan berlangsung, sehingga Raja Edward III memberi keputusan yang melarang olahraga ini untuk dimainkan dan diperlombakan pada tahun 1365. Raja James I dari Skotlandia juga mendukung keputusan Raja Edward III tentang larangan untuk memainkan permainan sepak bola.

Mulai tahun 1815, terjadilah perkembangan yang cukup signifikan, sehingga menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan sekolah-sekolah.

Kelahiran sepak bola modern terjadi tepatnya di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan beberapa klub berkumpul dan merumuskan aturan aturan baku untuk permainan sepak bola.

Disamping perkembangan yang besar itu, terjadi pemisahan antara olahraga rugby dengan sepak bola .

Pada tahun 1869, larangan membawa bola dengan tangan mulai diterapkan dalam sepak bola. Selama tahun 1800-an, olahraga ini dibawa oleh para pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.

Tahun 1904, FIFA yang merupakan asosiasi tertinggi sepak bola dunia ini mulai dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara. Olahraga ini semakin digemari terutama mulai abad ke-16.


Sejarah Singkat Permainan Sepak Bola Di Indonesia

sejarah sepak bola indonesia

sejarah sepak bola indonesia

Sejarah sepak bola di Indonesia diawali dengan berdirinya asosiasi, yang bernama, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta pada 19 April 1930 yang dipimpin oleh Soeratin Sosrosoegondo yang menjadi bapak PSSI pada masa itu.

Pada saat kongres PSSI di Solo, organisasi tersebut mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. Sejak saat itu pula, permainan sepak bola semakin sering digerakkan oleh PSSI dan semakin banyak penduduk yang bermain.

Sebagai bentuk dukungan terhadap kebangkitan “Sepak Bola Kebangsaan”, Paku Buwono X mendirikan stadion Sriwedari yang membuat persepak bolaan Indonesia semakin maju dan berkembang.

Sepeninggalan Soeratin Sosrosoegondo, prestasi tim nasional sepak bola Indonesia semakin menurun karena pembinaan tim nasional tidak lagi diimbangi dengan pengembangan organisasi dan kompetisi yang memadai.

Pada era sebelum tahun 1970-an, muncul beberapa pemain Indonesia yang sempat bersaing dalam laga internasional, di antaranya Ramang, Sucipto Suntoro, Ronny Pattinasarani, dan Tan Liong Houw.

Dalam perkembangannya, PSSI telah memperluas kompetisi sepak bola dalam negeri, di antaranya dengan menyelenggarakan Liga Super Indonesia, Divisi Utama, Divisi Satu, dan Divisi Dua untuk pemain non amatir, serta Divisi Tiga untuk pemain amatir.

Selain itu, PSSI juga aktif mengembangkan kompetisi laga sepak bola wanita dan kompetisi dalam kelompok umur tertentu (U-15, U-17, U-19,U21, dan U-23)


Posisi Lengkap Pemain Sepak Bola

Posisi Pemain Sepak Bola

posisi permainan sepak bola

Dalam satu tim sepak bola biasanyaa terdiri dari 1 orang penjaga gawang, 2-4 orang pemain bertahan, 2-5 orang pemain tengah, dan 1-3 orang penyerang.

Penjaga gawang (kiper) merupakan pemain yang paling bebas berekspresi karena dialah satu-satunya pemain yang boleh menggunakan tangan untuk menghalangi bola menuju gawang dari serangan tim lawan. Disamping itu penjaga gawang juga mengenakan pakaian (jersey) yang berbeda dengan pemain lainnya.

Baca Juga  Peraturan Bola Basket

Pemain bertahan (back) memiliki tugas utam, untuk menghalangi dan menutup pergerakan tim lawan, jadi tugas dia untuk menahan, menghentikan serta memperkecil serangan dari tim lawan .

Seorang gelandang atau pemain tengah, biasanya terdiri dari pemain tengah serang yang bermainnya dekat dengan penyerang dan pemain tengah bertahan yang bermain dekat dengan dengan pemain bertahan di sisi lainnya.

Tugas utama dari pemain tengah adalah mengatur tempo permainan serta menjadi penyokong peran bek dan striker dalam formasi tim tersebut. Disana juga ada pemain sayap (winger) yang bertugas di sisi kanan atau kiri lapangan.

Seorang striker atau penyerang mempunyai tugas utama untuk mencetak gol sebanyak banyaknya ke gawang lawan.

Ada juga pemain yang memakai atribut ban (armband) yang melingkar pada lengan atas, nah itulah tanda bahwa pemain tersebut adalah kapten dari tim tersebut.

Seorang kapten tim adalah seseorang yang terpilih di antara para pemain yang ditugaskan untuk memimpin dan mengoordinasi para pemain agar bermain secara kompak di lapangan.

Seorang Kapten juga menjadi penendang utama penalti serta sebagai penerima pertama saat penyerahan piala atau gelar juara dalam sebuah kejuaraan. Posisi dasar para pemain juga dapat mengalami perubahan menjadi berbagai pola formasi atau taktik permainan guna menyesuaikan kondisi dalm permainan saat permainan berlangsung.

Beberapa pola formasi pemain yang sering digunakan dalam berbagai kejuaraan adalah 4-4-2, 3-4-2-1 (yang menjadikan kekuatan terletak di bagian tengah lapangan), serta 4-3-3 (dengan formasi klasik mulai tahun 1970-an yang sering digunakan oleh sistem total football Belanda dan Jerman Barat).

Bentuk- bentuk formasi permainan sepak bola ada beberapa jenis, yaitu:

>Formasi 4-2-4
> Formasi 4-4-2
> Formasi 4-5-1
> Formasi 5-3-2
> Formasi 5-4-1
> Formasi 3-6-1
> Formasi 3-5-2
> Formasi 3-4-3
> Formasi 4-1-4-1
> Formasi 4-2-3-1
> Formasi 4-3-3
> Formasi 4-3-1-2
> Formasi 4-3-2-1
> Formasi 4-4-1-1
> Formasi 4-2-2-2


Waktu Permainan Sepak bola

waktu permainan sepak bola

Waktu permainan sepak bola normal adalah 2 X 45 menit, dengan waktu istirahat selama 15 menit di antara kedua babak. Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2 X 15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti.

Wasit juga dapat menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak pertandingan sebagai pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian pemain, cedera yang membutuhkan pertolongan, ataupun penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury time atau stoppage time.

Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung menjadi skor akhir pertandingan, sedangkan gol dari adu penalti hanya menentukan jika suatu tim dapat melaju ke pertandingan selanjutnya ataupun tidak (tidak mempengaruhi skor akhir).


Wasit dan Petugas Pertandingan Sepak Bola

wasiit dan petugas permainan sepak bola

Dalam pertandingan sepak bola profesional, terdapat 4 petugas yang memimpin jalannya pertandingan, yang terdiri dari wasit, 2 hakim garis, dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan serta wasit gawang yang berada di pinggir gawang.

Seorang Wasit memiliki peluit yang menjadi penanda  saat berhenti atau memulai memainkan bola. wasit juga bertugas memberikan hukuman dan peringatan atas pelanggaran yang terjadi di lapangan sewaktu pertandingan sedang berlangsung.

Baca Juga  Teknik Dasar Sepak Bola

Biasanya di pinggir lapangan ada penjaga yang memegang bendera, penjaga garis bertanggung jawab mengawasi setengah bagian dari lapangan. Bendera yang mereka bawa berwarna terang untuk menandakan adanya pelanggaran, bola keluar, bola masuk, ataupun offside.

Petugas terakhir, yang bertugas untuk mencatat semua waktu yang sempat terhenti selama pertandingan berlangsung dan memberikan informasi tentang tambahan waktu di akhir setiap babak.

Petugas ini juga memiliki tugas memeriksa pergantian pemain dan menjadi penghubung antara manajer tim dengan wasit. Dalam beberapa pertandingan telah diterapkan teknologi penggunaan video atau penggunaan orang kelima untuk menentukan ketepatan keputusan wasit mulai digunakan.

Contohnya pada saat ditentukan apakah suatu bola telah melewati garis atau apakah seorang pemain berada dalam keadaan offside ketika mencetak gol.


Pelanggaran dalam Permainan Sepak Bola

perlanggaran permainan sepak bola

Bila ada pemain yang melakukan pelanggaran, maka wasit dapat memberikan peringatan dengan kartu kuning atau kartu merah.

Pertandingan akan dihentikan sesaat dan wasit segera menuju depan pemain yang melanggar untuk menunjukkan kartu kemudian mencatat namanya di dalam buku.

Kartu kuning berisi peringatan atas pelanggaran seperti bersikap tidak sportif secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih kata-kata atau tindakan, menunda memulai kembali pertandingan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan wasit, ataupun tidak menjaga jarak dari pemain lawan yang sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan ke dalam.

Pemain yang menerima dua kartu kuning akan mendapatkan kartu merah dan keluar dari pertandingan. bila kartu merah diberikan kepada pemain maka pemain harus keluar dari pertandingan tanpa bisa digantikan dengan pemain lainnya.

Contoh tindakan pemain yang dapat diganjar kartu merah adalah pelanggaran berat yang dapat membahayakan atau menyebabkan cedera parah pada lawan, meludah, melakukan tindakan yang tidak seharusnya dilakukan, melanggar lawan yang sedang berusaha mencetak gol, menyentuh bola dengan tangan untuk mencegah gol bagi semua pemain kecuali penjaga gawang , dan menggunakan bahasa atau gerak tubuh yang cenderung menantang.


Ukuran Lapangan dan Gawang Sepak Bola

Ukuran Lapangan Sepak Bola

ukuran dan gambar lapangan

Ukuran lapangan dalam pertandingan sepak bola kategori umum panjang lapangan persegi panjang ini memiliki ukuran dengan panjang ± 91.8 – 120 m dan Lebar : 46.7 – 91.8m.

Sedangkan pada pertandingan Internasional denga kategori dewasa biasanya menggunakan Panjang : 100 – 120 m dan Lebar : 65-75 meter.

Lapangan juga menggunakan garis batas lapangan sepak bola yang tebalnya 12 cm dengan tinggi tiang bendera di tiap pojok lapangan 1.5 m

Gawang merupakan area dimana dijaga oleh kipper yang mana letaknya di kedua ujung lapangan yang bagian tengah. Untuk ukuran area gawang yang berbentuk persegi panjang dengan ukuran lebar 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter.

Di bagian depannya terdapat area penalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang. Area tersebut merupakan batas kiper untuk menangkap bola dengan tangan dan menentukan kapan sebuah pelanggaran serta untuk melakukan tendangan penalti atau tidak.


itulah tadi ulasan mengenai materi tentang “Sejarah Sepak Bola : Peraturan, Ukuran Lapangan & Gambarnya Lengkap”. Semoga berguna dan bermanfaat untuk kamu si pembaca. terima kasih 🙂


 

Baca Juga Artikel Ini :